FungsiWarna Orange pada Blackbox di Pesawat "Perekam Suara Kokpit Pesawat" dikembangkan oleh Boniface, dipandang oleh beberapa orang sebagai "pelanggaran privasi" namun perkembangan selanjutnya memungkinkan pilot untuk menghapus rekaman audio / pita suara pada akhir sebuah penerbangan dan pendaratan yang aman. Dwi Oblo/National Geographic Indonesia Seekor harimau sumatra saat dilepasliarkan ke habitatnya di salah satu kawasan konservasi. hewan memiliki warna tubuh yang unik dan berbeda. Warna-warna ini memiliki fungsi yang berbeda. Ada hewan-hewan yang memanfaatkan warna tubuh mereka agar terlihat mencolok demi menarik perhatian calon pasangannya. Ada juga hewan-hewan yang memanfaatkan warna mereka untuk memperingatkan para pemangsa bahwa mereka beracun. Hewan-hewan predator penyergap seperti harimau memiliki kemampuan untuk tetap tidak terlihat oleh mangsanya agar mereka bisa mendapatkan makan dan tidak mati kelaparan. Tapi, dari semua warna yang ada di dunia, mengapa harimau justru berwarna oranye? Bukankah itu justru warna yang mencolok? Bagi manusia, oranye memang merupakan warna yang digunakan untuk barang-barang yang harus sangat terlihat. Misalnya untuk benda-benda seperti kerucut lalu lintas dan rompi keselamatan. Di mata kita, oranye adalah warna yang menonjol di sebagian besar lingkungan. Hal ini membuat harimau relatif mudah kita kenali. Harimau dapat dengan mudah kita kenali karena kita manusia memiliki kemampuan yang disebut sebagai penglihatan warna trikromatik. Ketika cahaya dari dunia luar memasuki mata, ia mengenai lapisan tipis di bagian belakang yang disebut retina. Retina memproses cahaya itu menggunakan dua jenis reseptor cahaya batang dan kerucut. Batang hanya merasakan perbedaan dalam terang dan gelap, bukan warna, dan sebagian besar digunakan dalam cahaya redup. Kerucut adalah apa yang kita gunakan untuk persepsi warna, dan kebanyakan manusia memiliki tiga jenis kerucut untuk biru, hijau, dan merah. Itulah mengapa penglihatan kita disebut trikromatik. Ilustrasi harimau di pedalaman hutan Kita dapat melihat tiga warna primer dan kombinasi warna-warninya. Kita berbagi kemampuan penglihatan ini dengan kera dan beberapa monyet. Namun sebagian besar mamalia darat, termasuk anjing, kucing, kuda, dan rusa, hanya memiliki penglihatan warna dikromatik. Itu berarti retina mereka mengandung kerucut hanya untuk dua warna biru dan hijau. Manusia yang mendapatkan informasi hanya dari kerucut biru dan hijau, dianggap buta warna dan tidak dapat membedakan antara warna merah dan hijau. Hal yang sama mungkin berlaku untuk hewan dikromatik. Baca Juga Lima Kucing Terbesar yang Hidup di Alam Liar Harimau hingga Puma Para mamalia darat seperti rusa adalah mangsa utama harimau, dan penglihatan dikromatik mereka berarti mereka tidak melihat pemangsa sebagai oranye. Mereka melihatnya sebagai hijau. Itu membuat harimau lebih sulit dikenali karena berkeliaran di balik semak atau berjongkok di rerumputan. Meskipun harimau hijau mungkin akan lebih sulit dikenali, terutama oleh kita yang memiliki penglihatan trikromatik, evolusi tidak bekerja pada harimau sehingga membuat bulu-bulu mereka menjadi hijau. John Fennell, dosen penginderaan hewan dan biometrik di Bristol Veterinary School di Inggris, mengatakan bahwa sejauh pengetahuannya, tidak ada hewan berbulu hijau. Fennell telah menggunakan kecerdasan buatan untuk menentukan warna yang ideal dan pola yang ideal untuk bersembunyi di berbagai lingkungan. Pada tahun 2018, studinya didemonstrasikan pada program BBC One bertajuk "Animals Behaving Badly." "Kami meminta presenter melakukan semacam eksperimen sederhana untuk menggambarkan seberapa efektif kamuflase tertentu jika Anda seorang dikromat," kata Fennell seperti dilansir Live Science. "Ada sebuah gambar dalam warna trikromat, jadi gambar warna normal, dan dia memakai kacamata dikromatik, yang membuatnya buta warna. Dan kami membandingkan dia yang memakai kacamata dan mencoba menemukan harimau dalam gambar dengan menggunakan satu set dengan kacamata dan dengan melepas satu set kacamata tersebut." Butuh waktu lebih lama bagi presenter itu untuk menemukan harimau saat mengenakan kacamata dikromatik. Fennell mengatakan bahwa memang evolusi cenderung menyukai sifat-sifat yang membantu suatu spesies bertahan hidup. "Tetapi tampaknya tidak ada tekanan evolusi, terutama untuk rusa, yang merupakan mangsa utama harimau, untuk menjadi trikromatik. Itu mungkin karena harimau juga tidak tahu oranye karena ia harimau juga dikromat." Baca Juga Melihat Harimau Berkantung Terakhir Sebelum Dinyatakan Punah PROMOTED CONTENT Video Pilihan
  1. Шեպорегуችи ሩ удаνу
  2. Ուкуձус иሠ кևቆիйосну
KetikaMatahari di atas (siang hari), atmosfer akan mengahamburkan cahaya dengan gelombang terpendek yaitu biru dan ungu ke segala arah. Inilah mengapa langit berwarna biru saat siang hari. Perbesar. Hamburan cahaya merah dari sinar Matahari (spaceplace.nasa.gov) Langit seharusnya tampak ungu, namun kita tidak dapat melihat warna ungu dengan baik. - Langit berwarna biru selalu indah dipandang, tetapi saat senja atau fajar, kenapa warna orange keemasan atau ungu jauh lebih memancar? Siapa yang tidak menyukai langit senja? Kadang pancaran cahayanya berkilau orange keemasan dengan gradasi ungu violet yang warna ini juga sering tampak di pagi hari, di saat fajar ketika matahari terbit. Lantas, apa yang menentukan warna langit, baik saat matahari terbit maupun terbenam? Steven Ackerman, profesor meteorologi dari University of Wisconsin, Madison mengatakan warna-warna matahari terbenam dihasilkan dari sebuah fenomena yang disebut scattering atau pemendaran cahaya. Baca juga Puncak Watu Api Melo, Tempat Terbaik Menyaksikan Matahari Terbenam di Ujung Barat Pulau Flores Molekul dan partikel kecil di atmosfer mengubah arah sinar cahaya, sehingga menyebabkannya berhamburan atau berpendar di udara, seperti dilansir dari Science Daily, Sabtu 1/2/2020. Hamburan memengaruhi warna cahaya yang datang dari langit, tetapi detailnya ditentukan oleh panjang gelombang cahaya dan ukuran partikel. Gelombang cahaya biru dan ungu yang pendek tersebar oleh molekul di udara melebih spektrum warna lainnya. Inilah yang menyebabkan mengapa cahaya biru dan ungu mencapai mata kita dari segala arah saat cuaca juga Mars Membiru Saat Senja, Ini Alasannya Akan tetapi, karena mata kita tidak bisa melihat violet dengan baik, maka langit tampak berwarna biru Ackerman mengatakan pemendaran juga menjelaskan bagaimana warna matahari terbit dan terbenam. "Karena matahari rendah di cakrawala, sinar matahari melewati lebih banyak udara saat matahari terbenam dan terbit di pagi hari," jelas Ackerman. Lebih banyak atmosfer berarti akan lebih banyak molekul untuk yang menyebarkan cahaya ungu dan bitu dari mata. Jika gelombangnya cukup panjang, semua cahaya biru dan ungu akan keluar dari garis pandang mata. "Warna-warna lain terus menuju ke mata. Inilah mengapa matahari terbenam sering berwarna kuning, orange, bahkan merah," sambung Ackerman. Selain itu, karena warna merah memiliki panjang gelombang terpanjang dari setiap cahaya yang tampak, maka matahari berwatna merah ketika berada tepat di cakrawala. "Di mana lintasannya yang sangat panjang melewati atmosfer menghalangi semua warna lainnya," jelas Ackerman. Baca juga Senja Hari Ini, Akan Ada Fenomena Gerhana Merkurius Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Nasimenjadi berwarna ungu. Dalam pesan itu, tidak dijelaskan kandungan nasi jika berubah warna menjadi ungu. Percobaan kedua, lebih banyak lagi cairan antiseptik Betadine yang diberikan. Enam tetes. Dalam dua menit, terlihat perubahan nasi menjadi berwarna biru. Oleh pembuat pesan itu, disimpulkan nasi mengandung pengawet.
L'économie orange est le nom de l'ensemble des activités qui consistent en la transformation d'idées en biens et services à caractère culturel. En ce sens, au sein de l'économie orange, la valeur est déterminée par son contenu en propriété intellectuelle. L'économie orange fait référence au monde de la culture, de l'industrie créative et de la création de contenu. Par conséquent, l'univers orange s'appelle toutes ces activités qui transforment la connaissance en un bien ou un service qui essaie de promouvoir, en plus des avantages économiques, le développement de la culture et de la créativité. Autrement dit, des activités qui, comme le cinéma, se retrouvent dans le monde de la culture. L'économie orange doit son nom à l'association de la couleur orange avec la culture et l'industrie créative. Comme nous l'avons dit, en plus du profit, l'économie orange poursuit le développement et la promotion de la culture. Quelles activités l'économie orange intègre-t-elle ? Comme nous le disions, l'économie orange fait référence à toutes les activités qui sont directement liées au monde de la culture, de l'art ou de la créativité. En ce sens, une série d'activités qui consistent à transformer des idées en biens et services liés au monde de la culture. Ainsi, nous pouvons résumer les activités que cette économie intègre dans les éléments suivants Économie culturelle. Industries créatives. Accompagnement à la créativité. Produits, services ou développements liés au monde de la culture. Cependant, comme il s'agit d'un terme en cours de développement, davantage d'activités pourraient être intégrées à la relation. Origine de l'économie orange Le concept a été rendu public pour la première fois en 2013. Lors d'une conférence de la Banque interaméricaine de développement BID, la publication d'un livre traitant de l'économie culturelle et créative a été présentée. Une économie que les auteurs de ce livre ont appelée l'économie orange ». En ce sens, Iván Duque et Felipe Buitrago, consultants de la BID, ont façonné un concept qui, à leur avis, a été présenté comme une opportunité infinie ». Ainsi, les auteurs ont souligné la nécessité, comme l'économie verte, de forger un concept qui a essayé de promouvoir la culture et l'idéation dans les pays. Dans cette lignée, la couleur orange a été retenue, compte tenu de la relation entre ladite couleur et le monde de la culture. Ainsi est né ce que de plus en plus de gens appellent aujourd'hui l'économie orange. Étant l'objectif de sa naissance de promouvoir une série de secteurs, parmi lesquels le culturel et créatif, qui ont été considérés comme peu promus par les gouvernements. Ceci, dans le but de promouvoir et de promouvoir ces secteurs, les auteurs dudit livre ont publié une série de chiffres qui ont montré les grands avantages de l'économie orange, ainsi que ceux de la promotion des talents et de la culture dans les pays. Surtout dans les économies en plein développement, où la culture reste un gros problème à la lumière des indicateurs. Comme nous l'avons dit, ce que recherche l'économie orange, c'est les essayer de promouvoir la culture dans les pays où elle n'est pas promue. Compte tenu des besoins de promotion de la culture de nombreuses économies émergentes, les agents de la BID ont inventé le terme pour essayer de développer ledit déficit. En ce sens, en promouvant la culture et la créativité, il s'agit de professionnaliser un secteur qui, historiquement, ne s'est jamais professionnalisé. Surtout, compte tenu de la nécessité de promouvoir ce secteur. Bref, l'économie orange apparaît comme un mouvement qui cherche à donner la parole à ce secteur. A travers ce concept, la BID, ainsi que les auteurs, ont cherché à promouvoir un secteur d'une importance vitale pour le développement des personnes. Pour cette raison, compte tenu de la capacité de ce secteur, les auteurs ont proposé le développement de plans d'action et de lignes de travail pour promouvoir le concept dans les pays les plus démunis de culture. Enfin, en résumé, on pourrait dire que l'économie orange cherche à professionnaliser la créativité et l'innovation. De plus, favoriser la transmission du savoir, ainsi que de la culture aux générations futures. Ainsi, l'idée principale était basée sur le développement et l'extraction du potentiel économique du secteur culturel et créatif. En même temps, créer les conditions de la pérennité des organisations et des agents qui composent ce secteur. Très en phase avec d'ailleurs, comme l'affirment les auteurs, les Objectifs de Développement Durable ODD. Vous contribuerez au développement du site, partager la page avec vos amis bertahanpada saat terjadinya krisis ekonomi berkepanjangan dan merupakan salah satu ko-moditas perkebunan yang menyumbang devisa besar bagi negara. Prospek pasar minyak sawit masih sangat cerah karena masih tingginya permintaan akan produk minyak dan juga produk olahan lainnya (Pardamean, 2014). Kunci sukses sebuah perusahaan adalah Berwarna orange mengapa disebut blackbox? Akhir – akhir ini terminologi Black Box sedang hangat diperbincangkan, sebutan itu mengacu pada identifikasi masalah pada pesawat. Pertanyaan sederhana yang muncul adalah “kenapa black box atau kotak hitam yang ada di pesawat cenderung berwarna cerah? atau Berwarna Orange.” Mengapa disebut Black box?” kemudian “mengapa benda ini menjadi wajib keberadaannya di transportasi udara?” Paragraf selanjutnya akan menjelaskan beberapa informasi untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut adalah uraiannya yaitu pertama deskripsi secara umum terkait penyempurnaan teknologi blackbox, kedua kemudian penggunaan blackbox menjadi regulasi internasional di ranah aviasi atau penerbangan, Ketiga Kesimpulan fungsi warna orange pada blackbox, mengapa disebut blackbox? Flight recorder adalah alat perekam elektronik yang ditempatkan di dalam pesawat terbang dengan tujuan mempermudah penyelidikan kecelakaan pesawat. Flight recorder atau yang dikenal dengan black box tidak sama sekali berwarna hitam seperti namanya, melainkan dicat dengan warna yang paling cerah atau cukup mencolok kemudian dipilih warna oranye atau jingga. Pewarnaan ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam pencariannya. Black box dibentuk dari wadah tertutup, tahan api dan dibuat kedap air dan disegel sedemikian rupa untuk mampu menahan suhu ekstrim selama kebakaran. Perekam penerbangan adalah alat perekam elektronik yang ditempatkan di dalam pesawat terbang dengan tujuan untuk mempermudah membantu penyelidikan kecelakaan dan insiden lainnya di dalam penerbangan. Ada dua perangkat perekam penerbangan yang berbeda flight data recorder atau perekam data penerbangan FDR menyimpan riwayat penerbangan terkini di pesawat tersebut melalui perekaman lusinan dengan waktu beberapa kali per detik. Cockpit Voice Recorder atau perekam suara kokpit CVR menyimpan riwayat percakapan suara di kokpit. Kedua perangkat tersebut digabungkan menjadi satu yang kemudian mendokumentasikan riwayat penerbangan pesawat. Kedua perekam penerbangan tersebut diwajibkan di setiap pesawat apapun oleh peraturan internasional, yang diawasi oleh International Civil Aviation Organization. Untuk itu, bahan yang digunakan untuk membentuk alat tersebut sangat kuat yang dapat bertahan dari benturan beban dan suhu ekstrem sehingga keberadaan dua alat perekam tersebut telah menjadi persyaratan wajib dalam pesawat komersial di Amerika Serikat sejak 1967. Beberapa pesawat yang mengalami kecelakan tidak dapat dijelaskan penyebabnya dikarenakan banyak hal, yaitu kemungkinan terdapat masalah dari kedua perekam penerbangan. Baca juga tentang Penemuan Teleskop Tercanggih Saat Ini! Penggunaan Teknologi Blackbox untuk Penyelidikan Insiden Penemuan awal Konsep merekam penerbangan sudah dilakukan pada tahun 1939 yang dilakukan oleh François Hussenot dan Paul Beaudouin pada tahun 1939 di pusat uji penerbangan Marignane, Prancis, dengan perekam penerbangan berbasis foto yang juga dikenal sebagai “hussenograph”, namun belum merakam percakapan di dalam kokpit. Bentuk lain perekam data penerbangan dikembangkan di Inggris selama Perang Dunia II. Len Harrison merupakan pelopor perekam saat ini, Pada akhir perang Kementerian meminta Harrison untuk menandatangani penemuan mereka dan Kementerian mematenkannya di bawah paten Inggris Perekam data penerbangan modern pertama, yang disebut “Mata Hari”, dibuat pada tahun 1942 oleh insinyur penerbangan Finlandia Veijo Hietala. Kotak mekanik berteknologi tinggi berwarna hitam ini dapat merekam semua detail penting selama uji terbang pesawat tempur yang diperbaiki atau dibangun oleh tentara Finlandia di pabrik penerbangan utamanya di Tampere, Finlandia. Selama Perang Dunia II, angkatan udara Inggris dan Amerika berhasil bereksperimen dengan perekam suara pesawat kemudian mampu untuk menangkap percakapan antar-telepon dari awak pesawat. Rekaman itu disiarkan kembali ke Amerika Serikat melalui radio dua hari kemudian. gambar Black Box Desain Australia Pada tahun 1953 – 1958 ilmuwan riset Australia David Warren menyusun sebuah perangkat yang akan merekam tidak hanya pembacaan instrumen, tetapi juga suara-suara di kokpit. Ini dirancang untuk pesawat sipil dengan tujuan pemeriksaan pasca-tabrakan. Otoritas penerbangan dari seluruh dunia pada awalnya tidak tertarik, tetapi ini berubah pada tahun 1958 ketika Sir Robert Hardingham, Sekretaris Badan Pendaftaran Udara Inggris, bertemu dengan David Warren. Kemudian Hardingham menyadari pentingnya penemuan tersebut dan mendemonstrasikan prototipe. Unit-unit tersebut didesain ulang pada tahun 1965 dan dipindahkan ke bagian belakang pesawat untuk meningkatkan kemungkinan pengambilan data yang berhasil setelah kecelakaan. Desain US “Flight Recorder” ditemukan dan dipatenkan di Amerika Serikat oleh Profesor James J. “Crash” Ryan, seorang profesor teknik mesin di University of Minnesota dari tahun 1931 hingga 1963. Manfaat dari perekam penerbangan dan alat pengkodean untuk perekam penerbangan diuraikan oleh Ryan dalam studinya yang berjudul “Ekonomi dalam Operasi Maskapai dengan Perekam Penerbangan”. Perekam Penerbangan Ryan mempertahankan rekaman penerbangan pesawat yang berkelanjutan data seperti suhu gas buang mesin, aliran bahan bakar, kecepatan pesawat, ketinggian, posisi permukaan kontrol, dan laju penurunan. Fungsi Warna Orange pada Blackbox di Pesawat “Perekam Suara Kokpit Pesawat” dikembangkan oleh Boniface, dipandang oleh beberapa orang sebagai “pelanggaran privasi” namun perkembangan selanjutnya memungkinkan pilot untuk menghapus rekaman audio / pita suara pada akhir sebuah penerbangan dan pendaratan yang aman. Beberapa kejadian kecelakaan dianalisis olehnya untuk menjawab pertanyaan “apa yang mungkin dikatakan pilot pada saat kerusakan misalnya kehilangan sayap?” kemudian memungkinkan mendengarkan suara ledakan dan sebagainya. Lalu mengapa disebut blackbox? Seperti yang dijelaskan wikipedia tentang Istilah, “kotak hitam” adalah frase Inggris Perang Dunia II, yang berasal dari pengembangan radio, radar, dan alat bantu navigasi elektronik di pesawat tempur Inggris dan Sekutu. Perangkat elektronik yang sering dirahasiakan ini secara harfiah terbungkus dalam kotak hitam atau rumah non-reflektif. Perbedaan arti warna orange pada kotak hitam ini dibuat untuk mempermudah pencarian benda ini. Warnanya yang mencolok berguna untuk membantu tugas unit pencari atau unit identifikasi kecelakaan pesawat yang berkerja di lapangan. Selain itu, Blackbox menjadi sangat penting karena berisi rangkuman percakapan terakhir di dalam kokpit Pilot dengan Co-pilot atau kokpit dengan tower pembantu di stasiun pesawat terdekat. Hal ini dinilai mampu menggambarkan situasi terakhir yang dialami pesawat. Tidak hanya itu, Blackbox juga merekam jejak teknis pesawat yang berisi kecepatan, ketinggian, dan cuaca. Atas fungsinya yang dinilai krusial, blackbox menyajikan data penting atas insiden pesawat yang kemudian dianalisis faktor penyebab – penyebab nya untuk kepentingan di masa depan. Berikutdibawah ini penjelasannya: Kenapa Langit Bercorak BiruLangit ialah objek langit yang seolah- olah menghalangi pemikiran mata kita. Langit ialah objek paling tinggi yang menghalangi pemikiran manusia. Apabila kita mengamati hingga hendak kita amati kalau langit nampak bercorak biru kala siang hari serta cuaca terang. Defining the Orange Economy is a complex matter. Creating a universal definition is both absurd and unnecessary, sustain Felipe Buitrago Restrepo and Iván Duque, authors of “The Orange Economy, an infinite opportunity.” They explain that orange, a pigment used in ancient Egypt to adorn the tombs of the pharaohs, is the dominant color for culture, creativity and identity. Several terms are used to allude to this phenomenon such as cultural industries, creative industries in Spanish, leisure industries, content industries, copyright protected industries, cultural economy and creative economy. The creative economy includes all the sectors whose goods and services are based on intellectual property architecture, visual and performing arts, crafts, film, design, publishing, research and development, games and toys, fashion, music, advertising, software, TV and radio, and videogames. This is how it was defined by John Hawkins, a pioneer in the subject, at the beginning of the new millennium. Below we share some definitions from institutions and organizations that have focused their attention on these Nations Education Science and Culture Organization UNESCO The cultural and creative industries are those that combine the creation, production and commercialization of creative contents that are intangible and of a cultural nature. These contents are usually protected by Copyright and can take the form of a good or a service. Besides all artistic and cultural production, they include architecture and advertising. United Nations Conference on Trade and Development UNCTAD The creative industries are at the core of the creative economy, and are defined as cycles of production of goods and services that use creativity and intellectual capital as their main input. They are classified by their role as heritage, art, media and functional Intellectual Property Organization WIPO The Copyright-based industries are those that are dedicated, interdependent, or that are directly or indirectly related with the creation, production, representation, exhibition, communication, distribution or retail of Copyright protected of Culture, Media and Sports of the United Kingdom DCMS The creative industries are those activities based on creativity, individual talent and skill, and that have the potential to create jobs and wealth through the generation and exploitation of intellectual Commission for Latin America and the Caribbean ECLAC The content industries are publishing, film, TV, radio, phonographic, mobile contents, independent audiovisual production, web contents, electronic games, and content produced for digital convergence cross-media.It is still possible to redeem certain consensus surrounding the concepts of creativity, arts and culture as commodities and the presence of a creative value chain. The same in regard to intellectual property rights, in particular with respect to copyright. In this regard, the Inter-American Development Bank IDB affirms that cultural industries include the goods and services that are traditionally associated with cultural policies, creative services and sports. It classifies them into three categories Conventional publishing, books, film, etc., Others opera, crafts, design, etc. and New software, videogames, etc..
Sebelumnyalogo sponsor utama Liga 1 berwarna orange karena didukung oleh Shopee. Nah, untuk musim 2021 ini terpantau bukan warna orange lagi tetapi biru. Perubahan warna sponsor ini juga terlihat ketika Shopee masuk pada musim 2018. Sebelumnya warna sponsor utama Liga 1 itu hijau karena didukung oleh Go-Jek bersama Traveloka.
Making money from ideas and living from knowledge sounds utopian, but it is the DNA of the popular Orange Economy. Those who at some point advised not to learn music, art, design, humanities..., and that it was better to study something "real" and that "gained money", it is time to rethink the discourse. Although little by little you begin to understand what it is about, there are still some practical issues to be solved, because people know that it exists, but it is not very clear how to enter it, or if they are already in it which is quite likely . In this space, precisely, we want to clarify what it is, what it is for and some implications in tax terms of the Orange Economy. What is the Orange Economy? The term began to become popular with the launch of a book published by the Inter-American Development Bank in 2013, 'The orange economy, an infinite opportunity', written by Iván Duque today President of Colombia and Felipe Buitrago current Vice Minister of Digital Economy-Ministry of Culture. It is the set of activities that in a chained way allow ideas to be transformed into cultural goods and services, the value of which is determined by their intellectual property content. The orange universe is made up of i the Cultural Economy and the Creative Industries, at whose intersection are the Conventional Cultural Industries; and ii the support areas for creativity. 'The orange economy, an infinite opportunity'. However, the authors this economic model was not invented they renamed it yes, which actually existed, known as creative economy, a term coined by John Howkins in 2011, which is based on an economy based on creativity, knowledge and culture, not on its natural resources. Why so much fuss with the Orange Economy? Because it implies changing the economic model and in the case of Colombia, it has been promoted precisely from the Presidency. What this economy is looking for is that through the products and services generated under this model the country can grow economically speaking. In other words, do not depend on oil or coffee, but on ideas, their execution. As Freddy Vega, co-founder of Platzi, explains, the country with the most talent is the one that wins. Hence the constant concern for the training of talent in design, programming, animation and so many other skills that can be promoted within the Orange Economy. What benefits are there for the Orange Economy activities? As it is a goal of the Government, then different initiatives are being carried out to promote the development of enterprises, products and services within this creative economy. This is done through financing mechanisms, education and tax incentives. For example, throughout the year they have been launched several calls for entrepreneurship focused on creative industries. The Financing Law also included a benefit space for companies that are included in the Orange Economy. These can be exempt from Income Tax for a term of 7 years, in relation to those incomes derived from the development of technological value-added industries and creative activities, as long as certain requirements are met. See article 79 of Law 1943 of 2018, or Financing Law. Additionally, on August 13, the Ministry of Commerce, Industry and Tourism, through Bancóldex, together with the Ministry of Economic Development of Bogotá, launched 2 lines of credit for Bogota entrepreneurs who work with sectors related to cultural and creative industries. Here is a recent example Crea Line of Credit, Bogotá Grows Space and term billion pesos available and a maximum amount per company of 200 million pesos with a term of up to 5 years for the payment of the acquired credit and a grace period of up to 6 months. Because it is a special line of credit, it has favorable terms and rates. They can apply Micro, small, medium and large capital companies in the creative and cultural what The credits can be used for the acquisition of certifications, patents and licenses; development of innovation projects and development of new products, services and processes. Companies in the tourism sector and those linked to the production, manufacture, distribution and marketing of bicycles may be financed as an incentive to use this type of mobility. Bogotá Credit Line accelerates Space and term million pesos distributed in two sub-coupons. For both, the payment terms of the acquired credit are up to 3 years for investments in working capital, or the purchase of raw materials, supplies, inventories and operating operating expenses. They apply Micro, small, medium and large capital companies from all economic sectors including the Orange what Modernization linked to investments that improve the competitiveness of companies of up to 7 years. The grace period for both destinations is up to 3 months. Those interested can contact the free line of Bancóldex. Bogotá 57-1 742 0281; rest of the country 01 8000 18 0710, or by mail [email protected] What economic activities are included within the Orange Economy? The first step is to review the Uniform International Industrial Classification code, better known as Ciiu, which indicates the activity or industry to which a company belongs. There are 26 ISIC codes that are included within the Orange Economy. Made with Visme Infographic Maker Who is leading the promotion of the Orange Economy? Different entities -more than 30-, of the local, regional and national order. The ones that are leading the most initiatives in this area are iNNpulsa, ProColombia, the ICT Ministry, the Ministry of Commerce, Industry and Tourism, and the Ministry of Culture. Photos gstudioimage freepik X2Xh58. 2 32 388 123 472 494 19 182 338

mengapa ekonomi berwarna orange