Elektronakan mendapat gaya dan Kuat arus yang mengalir melalui kawat arah sebesar : pada t = 2 s adalah : A. 3,2 x 10-18 N mendekati kawat A. 20 A B. 1,6 x 10-18 N mendekati kawat B. 28 A C. 1,6 x 10-20 N menjauhi kawat C. 35 A D. 8,0 x 10-20 N mendekati kawat D. 52 A E. 8,0 x 10-20 N menjauhi kawat E. 64 A 11. Suatu kumparan yang mempunyai
FisikaElektromagnetik Kelas 12 SMAMedan MagnetGaya MagnetikU I S z+ O X+ Y+ Sepotong kawat berarus listrik I dengan arah sejajar sumbu Y-, berada di antara dua kutub magnet lihat gambar. Kawat akan mendapat gaya Lorentz ke arah ....Gaya MagnetikMedan MagnetElektromagnetikFisikaRekomendasi video solusi lainnya0607Kawat PQ panjang 50 cm digerakkan tegak lurus sepanjang k...Kawat PQ panjang 50 cm digerakkan tegak lurus sepanjang k...0101Diantara dua buah kutub magnet U dan S ditempatkan sebu...Diantara dua buah kutub magnet U dan S ditempatkan sebu...0211Tiga buah kawat sejajar masing-masing dialiri 2 A, 3 A da...Tiga buah kawat sejajar masing-masing dialiri 2 A, 3 A da... kejadiankejadian di sekitarmu. Dengan demikian kamu dapat belajar dengan perasaan senang. Belajar IPA juga jangan mudah berputus asa, ketika menjumpai kesulitan. Ingatlah, Thomas Alva Edison melakukan lebih dari seribu kegagalan sebelum berhasil menemukan sebuah lampu listrik. Akhirnya, semoga buku ini dapat bermanfaat bagimu. Selamat belajar

FisikaElektromagnetik Kelas 12 SMAMedan MagnetGaya MagnetikSepotong kawat berarus listrik I dengan arah sejajar sumbu Y. Berada di antara dua kutub magnet lihat gambar. Kawat akan mendapat gaya Lorentz kearah ....Gaya MagnetikMedan MagnetElektromagnetikFisikaRekomendasi video solusi lainnya0607Kawat PQ panjang 50 cm digerakkan tegak lurus sepanjang k...0101Diantara dua buah kutub magnet U dan S ditempatkan sebu...0211Tiga buah kawat sejajar masing-masing dialiri 2 A, 3 A da...Teks videoDisini kita diminta menentukan arah gaya Lorentz untuk kasus seperti pada gambar nih Nah jika kita ketahui kita diberikan tumbuh di mana yang ke atas itu adalah Z positif maka ke bawah itu negatif nah disini ada y positif maka di sebelahnya itu ada yang negatif dan serangkaian gerakan X positif maka kecil itu adalah x negatif jika kita ketahui bahwa di sini ke arah Z Positif itu ada medan magnetik sedangkan ke y negatif itu ada kuat arus yang disimbolkan sebagai maka pada kasus ini kita dapat menggunakan kaidah tangan kanan di mana kita ketahui bahwa ini mewakili kuat arus yaitu ibu jari sedangkan 4 jari lainnya mewakili medan magnetik pada sumbu z. Positif itu B kemudian disini kita ketahui bahwa telapak tangan mewakili gaya Lorentz sesuai kaidah tangan kanan jawaban untuk pertanyaan ini yaitu a. Sampai jumpa di soal berikutnya

Aluminiumjuga bersifat amfoter ,yaitu mampu bereaksi dengan larutan asam maupun basa. Aluminium merupakan konduktor listrik yang baik. Dapat ditempa menjadi lembaran, ditarik menjadi kawat, dan diekstrusi menjadi batangan dengan bermacam-macam penampang. Almunium juga lebih tahan korosi. AAMahasiswa/Alumni Universitas Diponegoro22 April 2022 1453Halo Angga R, kakak bantu jawab ya... Arah gaya lorentz searah dengan sumbu X- Opsi B Gaya Lorentz adalah gaya yang timbul akibat adanya arus listrik dalam suatu medan magnet. Rumus Gaya Lorentz digunakan untuk menghitung besarnya Gaya Lorentz yang timbul dalam suatu medan magnet. F = B I L sin θ Keterangan F = gaya lorentz N B = medan magnet T I = kuat arus listrik A L = panjang kawat m θ = besar sudut antara medan magnet dan arus listrik Arah gaya Lorentz bisa ditentukan menggunakan kaidah tangan kanan. Kaidah Tangan Kanan adalah kaidah yang menentukan arah dari gaya lorentz. Ibu jari menunjukkan arah arus listik, lalu jari telunjuk menunjukkan arah medan magnet, dan jari tengah menunjukkan arah gaya Lorentz yang dihasilkan. Jadi, arah gaya lorentz searah dengan sumbu X- Opsi BYah, akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan! Arahnyasesuai kaidah tangan kanan adalah searah dengan sumbu Y. Kesimpulan. Jadi, besar medan magnetik adalah 0,01 T dan arahnya searah dengan sumbu Y. Elektron (e = 1, 6 x 10-19 C) bergerak dengan kecepatan 5 x 10 4 m/s sejajar dengan kawat yang berarus 4 A pada jarak 10 cm dari kawat. Tentukan gaya magnetik yang akan dialami elektron tersebut. Hendrik Antoon Lorentz 1853-1928 merupakan ilmuwan Belanda yang memiliki kontribusi besar pada bidang fisika dan fisika kuantum. Berdasarkan hasil kerja ilmuwan-ilmuwan sebelumnya, Lorentz mengoreksi dan merampungkan hukum gaya elektromagnetik yang sekarang menyandang namanya. Gaya lorentz merupakan gabungan antara gaya elektrik dan gaya magnetik pada suatu medan elektromagnetik. Gaya Lorentz ditimbulkan karena adanya muatan listrik yang bergerak atau karena adanya arus listrik dalam suatu medan magnet. Arah dari gaya Lorentz selalu tegak lurus dengan arah kuat arus listrik I dan induksi magnetik yang ada B. Gaya Lorentz pada Kawat Berarus Listrik Ketika sebuah kawat dengan panjang dialiri arus listrik sebesar l dan diletakkan pada suatu medan magnetik sebesar I, maka akan timbul gaya Lorentz pada kawat tersebut. Dengan mengombinasikan gaya Lorentz dan definisi arus listrik, maka dapat dihitung besarnya gaya Lorentz pada kawat yang lurus dan stasioner yaitu di mana l merupakan panjang kawat m I merupakan kuat arus yang mengalir pada kawat Ampere B merupakan kuat medan magnet Tesla α merupakan sudut yang dibentuk oleh B dan I Jika arah arus listrik tegak lurus dengan arah medan magnet, maka gaya Lorentz yang terjadi akan maksimal . Inilah keadaan yang biasanya selalu dikondisikan secara nyata yakni agar gaya Lorentz yang didapat selalu maksimal, medan magnet dikondisikan selalu tegak lurus dengan arus listrik yang mengalir. Arah gaya Lorentz dapat ditentukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan pada gambar dibawah ini Kaidah tangan kanan pertama menggunakan tiga jari tangan kanan dimana Ibu jari = arah arus listrik I Jari telunjuk = arah medan magnet B Jari tengah = arah gaya Lorentz F Kaidah tangan kanan kedua menggunakan telapak tangan kanan yang terbuka dan lebih mudah gunakan terlebih lagi jika sudut dimana Ibu jari = arah arus listrik I Keempat jari lain = arah medan magnet B Telapak tangan = arah gaya Lorentz F Besarnya sudut α tidak mempengaruhi arah gaya Lorentz karena arah gaya Lorentz selalu tegak lurus dengan arah arus listrik dan medan magnetik. Gaya Lorentz pada Kawat Sejajar yang Berarus Listrik Ketika terdapat dua buah kawat dengan panjang l dialiri arus listrik sebesar I yang tiap kawat diletakkan pada suatu medan magnetik sebesar B, maka akan timbul gaya Lorentz berupa gaya tarik menarik ataupun tolak menolak tergantung dari arah arus listrik pada tiap kawat. Jika kedua kawat memiliki arah arus yang searah, maka akan mengalami gaya tarik menarik; apabila arah arus pada kedua kawat saling bertolak belakang/berlawanan, maka akan mengalami gaya tolak-menolak. Besarnya gaya tarik-menarik ataupun tolak-menolak pada kawat sejajar berarus listrik dapat dicari dengan menggunakan rumus di mana F1 merupakan gaya tarik-menarik atau tolak-menolak pada kawat 1 Newton F2 merupakan gaya tarik-menarik atau tolak-menolak pada kawat 2 Newton I1 merupakan kuat arus yang mengalir pada kawat 1 Ampere I2 merupakan kuat arus yang mengalir pada kawat 2 Ampere µ0 merupakan permeabilitas vakum l merupakan panjang kawat m α merupakan jarak antar kedua kawat m Gaya Lorentz pada Muatan Bergerak dalam Medan Magnet Ketika terdapat muatan listrik q yang bergerak dengan kecepatan v pada suatu medan magnetik sebesar B, maka muatan listrik tersebut akan mengalami gaya Lorentz yang besarnya dapat dihitung dengan rumus di mana q merupakan muatan listrik Coloumb v merupakan kecepatan gerak muatan listrik m/s B merupakan kuat medan magnet Tesla α merupakan sudut yang dibentuk oleh B dan v Arah gaya Lorentz pada kasus ini adalah tegak lurus dengan arah kuat medan magnet dan arah kecepatan benda. Arah gaya Lorentz akan berbeda tergantung muatan partikelnya. Perhatikan gambar dibawah, sesuai dengan kaidah tangan kanan, bila muatan q positif maka arah v searah dengan I; bila muatan q negatif maka arah v berlawanan dengan arah I. Jika arah medan magnet tegak lurus dengan arah kecepatan partikel bermuatan listrik, maka lintasannya akan berbentuk lingkaran sehingga partikel akan mengalami gaya sentripetal yang besarnya sama dengan gaya Lorentz. Sehingga, besarnya jari-jari lintasan melingkar partikel tersebut dapat dicari dengan Manfaat dan Aplikasi Gaya Lorentz Manfaat dan aplikasi terbesar dari penerapan gaya Lorentz adalah motor listrik. Dengan mengalirkan arus listrik pada kumparan di dalam medan magnet, dapat dihasilkan gaya Lorentz berupa rotasi pada motor listrik untuk menggerakkan batang shaft yang kemudian dapat dipakai untuk segala kebutuhan. Selain motor listrik, aplikasi gaya Lorentz diterapkan pada railguns, linear motor, loud speaker, generator listrik, linear alternator, dan lain sebagainya. Contoh Soal Gaya Lorentz dan Pembahasan Sebuah proton bergerak searah sumbu X positif ke kanan dengan kecepatan 3 m/s melewati medan magnet sebesar dengan arah masuk ke layar. Berapa besar gaya yang dialami partikel tersebut? . a Newton dengan arah sumbu Y positif ke atas b Newton dengan arah melingkar ke atas c Newton dengan arah melingkar ke bawah d Newton dengan arah melingkar ke bawah Pembahasan Dengan menggunakan rumus gaya Lorentz didapat Newton Sesuai dengan kaidah tangan kanan, partikel bermuatan positif maka arah kecepatannya sama dengan arah ibu jari, arah medan magnet merupakan arah keempat jari, maka telapak tangan menghadap ke atas. Oleh karena arah kecepatan partikel tegak lurus dengan arah medan magnet, maka lintasannya berbentuk melingkar. Jadi, jawaban yang benar adalah B. Kontributor Ibadurrahman, Mahasiswa S2 Teknik Mesin FT UI Materi lainnya Elektroskop Mikrometer Sekrup Elastisitas Fisika UMPTN1998 Rayon B kode 25 Sepotong kawat berarus listrik I dengan arah sejajar sumbu Y (-), berada diantara dua kutub magnet (lihat gambar). Kawat akan mendapat kan gaya lorentz ke arah sumbu Pembahasan soal no. 07 UMPTN 1997 Rayon B kode 58 Soal10th-13th gradeIlmu Pengetahuan AlamSiswaSolusi dari Guru QANDAQanda teacher - Khalylaharah gaya lorentz selalu tegak lurus dengan arus listrik dan induksi magnetik yg ada. jika tegak lurus i maka arahnya ke arah sumbu z positf atau sumu z negatif. ttp yg ada sumbu z positif maka yg benar EQanda teacher - Khalylahjgn lupa bintang 5nya adekMasih ada yang tidak dimengerti?Coba bertanya ke Guru QANDA. Perhatikangambar arah arus listrik (1), medan magnetik (B) dan gaya magnetik (F) Keterangan: Sepotong kawat penghantar yang panjangnya l digerakkan memotong tegak lurus suatu medan magnet B, sehingga menimbulkan ggl induksi Henry. Jika kecepatan gerak kawat dinaikkan 2 kali semula dengan arah tetap dan panjang kawat diubah menjadi ¼ Listrik Elektrostatika 05. EBTANAS-02-15 Jarak dua muatan A dan B adalah 4 m. Titik C berada01. EBTANAS-86-04 Ada 4 benda titik yang bermuatan yaitu A, B C dan D. di antara kedua muatan berjarak 1 m dari A. Ji ka A menarik B, A menolak C dan C menarik D sedangkan D bermuatan negatip, maka …… Jika QA =–300 µC, QB= 600 µC. Jika 1 =9 × 109 A. muatan B positip, muatan C positip 4πε 0 B. muatan B positip, muatan C negatip C. muatan B negatip, muatan C positip N m2 C–2, maka besar kuat medan di titik C pengaruh D. muatan B negatip, muatan C negatip E. muatan A positip, muatan C negatip dari kedua muatan adalah … A. 9 × 105 N C–102. EBTANAS-95-20 B. 18 × 105 N C–1 Sebuah bola konduktor bermuatan listrik seperti C. 33 × 105 N C–1 gambar. D. 45 × 105 N C–1 E. 54 × 105 N C–1 O S RQ P 06. EBTANAS-06-18 q2 p Kuat medan listrik sama dengan nol terletak pada titik q1 x … A. P Dua buah muatan masing-masing q1 = 32 µC dan q2 = - B. Q 214 µC terpisah sejauh x satu sama lain seperti C. R gambardi atas. Bila di titik P yang berjarak 10 cm dari D. S q2 resultan kuat medan listriknya = nol. Maka besar x E. D adalah .... A. 20 cm03. UAN-03-14 B. 30 cm Dua buah muatan masing-masing 5 C dan 4 C berjarak C. 40 cm 3 m satu sama lain. Jika diketahui k = 9 × 109 Nm2C–2 , D. 50 cm maka besar gaya Coulomb yang dialami kedua muatan E. 60 cm adalah … A. 2 × 109 N 07. EBTANAS-99-11 B. 60 × 109 N Bila pada gambar di samping C. 2 × 1010 N D. 6 × 1010 N diketahui q1 = q2 = 10 µC dan E. 20 × 1010 N konstanta k = 9 × 109 Nm2 C-2, maka nilai dan arah kuat medan04. EBTANAS-05-09 listrik di titik P adalah … Dua muatan Q1 dan Q2 tolak-menolak dengan besar A. 1 × 105 N C–1 menjauhi q2 gaya sebesar F jika jarak pisah antar muatan R, maka B. 9 × 105 N C–1 menuju q2 … C. 1 × 109 N C–1 menjauhi q2 A. Gaya tolak menjadi 2F jika kedua muatan menjadi D. 1 × 109 N C–1 menuju q2 dua kali semula. E. 9 × 109 N C–1 menjauhi q2 B. Gaya tolak menjadi 4F jika kedua muatan menjadi dua kali semula. 08. EBTANAS-91-20 C. Gaya tolak menjadi 4F jika jarak antar muatan menjadi dua kali semula. Gambar di bawah ini adalah bola A dan bola B yang D. Gaya tolak menjadi 2F jika jarak antar muatan menjadi dua kali semula. sa-ma besar, memiliki muatan sama dan sejenis. Titik E. Gaya tolak tetap F jika jarak antar muatan menjadi dua kali semula. yang kuat medannya nol adalah … A. P Q B. Q C. R ST D. S E. T AP BR 6 cm 6 cm 6 cm 6409. EBTANAS-00-11 13. EBTANAS-93-25 Titik A terletak dalam medan listrik. Kuat medan Titik P, Q, R, S dan T masing-masing pada jarak listrik di titik A= 0,5 N C. Jika di titik A diletakkan benda bermuatan listrik 0,25 C, maka pada benda tertentu terhadap muatan listrik +q aeperti terlihat pada tersebut bekerja gaya Coulomb sebesar … A. 0,125 N gambar. Kuat medan titik Q adalah … B. 0,25 N C. 0,35 N Q D. 0,40 N E. 0,70 N A. 1 kali kuat medan R R 4 r10. UAN-04-14 16 Sebutir debu massanya 1 miligram dapat mengapung di udara karena adanya medan listrik yang menahan debu B. 1 kali kuat medan P r tersebut. Bila muatan debu tersebut 0,5 µC dan 9 percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, tentukanlah besarnya kuat medan listik yang dapat menahan debu C. 1 kali kuat medan R S 2r 3 r tersebut. 4 A. 5 N/C B. 10 N/C P C. 20 N/C D. 25 N/C D. 1 kali kuat medan T 2r E. 40 N/C 311. EBTANAS-01-14 Sebuah titik bermuatan q berada di titik P dalam medan E. 1 kali kuat medan S T listrik yang ditimbulkan oleh muatan + sehingga mengalami gaya sebesar 0,05 N dalam arah menuju 2 muatan tersebut. Jika kuat medan di titik P besarnya 2 × 10–2 N C–1, maka besar dan jenis muatan yang 14. EBTANAS-92-21 menimbulkan medan adalah … A. 5,0 C, positif Bola A dan B sama besar dan mempunyai muatan B. 5,0 C, negatif C. 3,0 C, posotif sama dan sejenis ditempatkan pada posisi seperti pada D. 2,5 C, negatif E. 2,5 C, positif gambar disamping ini. Salah satu titik yang kuat12. UAN-04-32 medannya nol adalah … F Dua keping logam yang sejajar dan jaraknya 0,5 cm satu dari yang lain diberi muatan listrik yang A. F 2,5 cm berlawanan lihat gambar hingga beda potensial 104 volt. Bila muatan elektron adalah 1,6 × 10–19 C, maka B. G G besar dan arah gaya coulomb pada sebuah elektron yang ada di antara kedua keping adalah … C. H 2,5 cm J B H + D. I 3 cm 3 cm 3 cm 0,5 cm E. J 2,5 cm – I A. 0,8 × 10–7 N, ke atas B. 0,8 × 10–7 N, ke bawah 2,5 cm C. 3,2 × 10–7 N, ke atas D. 3,2 × 10–7 N, ke bawah 15. EBTANAS-98-32 E. 12,5 × 10–7 N, ke atas Untuk memperbesar arus pergeseran dalam kapasitor keping sejajar dapat dilakukan upaya 1 menambah kecepatan perubahan flux listrik 2 memperbesar jarak kedua keping 3 memperbesar luas permukaan keping 4 mengubah arah arus induksi Pernyataan yang benar adalah … A. 1, 2 dan 3 B. 1, 2, 3 dan 4 C. 1 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan 4 16. EBTANAS-97-09 Tabel di bawah ini menunjukkan besaran-besaran pada kapasitas plat sejajar. Kapasitor Koefisien Luas Jarak dielektrikum keping keping C1 K Ad C2 2k 1A 1 d 2 C3 3k Ad C4 4k 1A 2d 2 C5 5k 1A d 2 Kapasitor yang memiliki kapasitas terbesar ialah … A. C1 B. C2 C. C3 D. C4 E. C5 6517. EBTANAS-92-22 21. EBTANAS-93-24 Sebuah kapasitor plat sejajar mempunyai kapasitas CPerhatikan diagram di bawah. dengan permeabilitas εo, luas penampang A dan jarakLima buah kapasitor mem punyai luas keping A, antar keping d. Jika kapasitor mempunyai luas penampang 2 kali, jarak antar keping 4d danjarak keping d dan tetapan di-elektrikum yang permeabilitas 4εo, maka kapasitas kapasitor menjadi …berbeda, masing-masing diberi muatan listrik yang A. 8 C B. 4 Csama besar. C. 2 C D. CNo. Luas keping Jarak keping dielektrikum E. 1 C1 A d ko 22 2A 1 d 2ko 23A d 2ko4 1 A 2d 3k0 25 1 A d 4ko 22. EBTANAS-05-10 2 Jika kapasitas kapasitor 0,04 µF dipasang pada bedaKapasitor manakah yang mempunyai beda potensial potensial 20 Volt, maka energi yang tersimpan adalah ...ter-besar diantara kelima kapasitor tersebut ? A. 2 × 10–6 joule B. 4 × 10–6 jouleA. 1 C. 6 × 10–6 joule D. 8 × 10–6 jouleB. 2 E. 8 × 10–8 jouleC. 3D. 4E. 518. EBTANAS-91-21 23. UAN-03-15 Tabel di bawah ini adalah tabel dari 5 kapasitor dengan Alambang luas keping A, jarak keping d dan tetapan di- Belektrikum udara K0. Di antara 5 kapasitor tersebut C1 = 30 µF C2 = 15 µF C3 = 10 µFyang kapasitasnya terbesar adalah … Perhatikan gambar di atas. Setelah ujung A dan B di- Luas Jarak keping Dielektrikum lepas dari sumber tegangan yang beda potensialnya 6 V, maka besar muatan pada kapasitor C2 adalah …AA d Ko A. 90 µC B. 60 µCB 2A 1 d 2 Ko C. 54 µC 2 D. 45 µC E. 30 µCCA d 2 KoD 1A 2d 3 Ko 2E 1A d 4 Ko 219. EBTANAS-90-28 24. EBTANAS-01-15 C2 C3 B Diantara faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas C1 suatu kapasitor keping sejajar ialah … A. banyaknya muatan dan beda potensial antar keping A B. jarak antar keping dan zat dielektrikum C. luas keping dan beda potensial antar keping 30 µF 15µF 10 µF D. jarak antar keping dan beda potensial antar keping E. banyaknya muatan dan luas keping Perhatikan gambar susunan seri kapasitor di atas. Setelah ujung A dan B dilepas dari sumber tegangan20. EBTANAS-96-19 yang beda potensialnya 6 V, maka besar muatan pada Pernyataan-pernyataan di bawah ini berkaitan dengan kapasitor C2 adalah … sebuah kapasitor keping sejajar yang diberi tegangan A. 90 µC tertentu B. 60 µC 1 Kapasitor direndam dalam suatu zat cair dielektik C. 54 µC dengan luas penampang yang diperbesar D. 45 µC 2 Kapasitor dibiarkan di udara dengan jarak antar E. 30 µC keping diperbesar 3 Kapasitor direndam dalam suatu zat cair dielektrik dengan jarak keping diperkecil Untuk dapat menyimpan muatan yang lebih banyak, dapat dilakukan kegiatan nomor … A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 1 saja E. 2 saja 6625. EBTANAS-06-19 28. EBTANAS-98-09 Tiga buah kapasitor C1, C2, dan C3, dengan kapasitas Empat buah kapasitor terangkai seperti gambar di masing-masing 2 µF, 3 µF, dan 6 µF disusun seri, ke- bawah mudian dihubungkan dengan sumber muatan sehingga I II kapasitor C3 mempunyai beda potensial tegangan sebesar 4 volt. Energi yang tersimpan pada kapasitor III IV C2 adalah .... A. 3 µJ Dua rangkaian yang mempunyai kapasitas gabungan B. 4 µJ sama adalah … C. 8 µJ A. I dan II D. 12 µJ B. I dan III E. 24 µJ C. II dan III D. II dan IV26. EBTANAS-99-12 E. III dan IV Tiga buah kapasitor C1, C2 dan C3 dengan kapasitas masing-masing 2 µF, 1 µF dan 5µF disusun seri, 29. EBTANAS-94-19 kemudian diberi muatan hingga kapasitor C2 Sebuah kapasitor diberi muatan 10–8 C dan mempunyai mempunyai tegangan 4 volt. Muatan pada kapasitor C3 potensial 100 volt antara plat-platnya. Energi yang adalah … tersimpan di dalamnya adalah … A. 3 µC A. 5 . 10–5 joule B. 4 µC B. 5 . 10–6 joule C. 8 µC C. 1 . 10–6 joule D. 12 µC D. 5 . 10–7 joule E. 24 µC E. 1 . 10–8 joule27. EBTANAS-00-12 30. EBTANAS-90-29 Empat buah kapasitor C yang identik dengan Empat buah keping kapasitor masing-masing kapasitas masing-masing 4 F dirangkai seperti gambar kapasitas-nya = C dirangkai seperti pada gambar di berikut ini. bawah. Rang-kaian yang memiliki kapasitas 0,6 C adalah … A BA A. B x yAB B. z ketiga rangkaian di atas yang memiliki kapasitas sebesar 4 F adalah …A. x sajaB. x dan yC. y sajaD. y dan zE. z saja E. 6731. EBTANAS-89-26Tiga kapasitor A, B,dan C masing-masing berkapasitas4 µF, 6 µF dan 12 µF disusun seri kemudiandihubungkan dengan tegangan 90V. Apabila muatanlistrik masing-masing kapasitor qA, qB dan qC, maka …A. qC = 3qAB. qA iAC D. iDC XC C. 3 A D. XL reaktansi kapasitif 2 Reaktansi induktif = reaktansi kapasitif 3 3 Impedansi sama dengan nol 4 Impedansi sama dengan hambatan R 1 0,1 H 35 µF Yang benar adalah pernyataan … π2 A. 1 dan 3 B. 2 dan 3 Yang menghasilkan frekuensi resonansi 1000 Hz C. 1 dan 4 adalah rangkaian nomor … D. 2 dan 4 A. 1 E. 1 dan 2 B. 2 C. 340. EBTANAS-01-41 D. 4 Pernyataan di bawah ini yang merupakan syarat E. 5rangkaian R-L-C beresonansi adalah …A. XL sama dengan XCB. Frekuensi resonansi = 1 1 45. EBTANAS-00-42 2π LC Rangkaian RLC seri dihubungkan dengan sumber arus bolak-balik yang memiliki frekuensi angular = 2500C. Frekuensi sudut resonansi sebanding dengan √LCD. Sifat induktif tidak saling meniadakan dengan sifat rad/s Jika R = 600 , L = 0,5 H dan C = 0,4 µF, impedansi rangkaian itu adalah … kapasitif A. 250 E. Induktansi induktor waktu resonansi sebanding B. 600 dengan kuadrat frekuensi sudut C. 650 41. EBTANAS-00-43 Pada frekuensi 103 Hz reaktansi induktif induktor D. 1000 adalah 200 dan reaktansi kapasitif kapasitor adalah 5 E. 1250 × 103 . Bila induktor dan kapasitor tersebut dirangkai seri dengan sumber tegangan AC, maka resonansi 46. EBTANAS-99-39 terjadi pada frekuensi … A. 250 Hz 80 V B. 500 Hz 100 V C. 1000 Hz 100 V D. 1250 Hz E. 5000 Hz Akibat pengaruh arus bolak-balik pada rangkaian RLC, maka diperoleh data yang tertera pada gambar di42. EBTANAS-98-45 samping. Berdasarkan data tersebut, maka reaktansi Rangkaian R-L seri yang menggunakan induktor kapasitifnya adalah … dengan induktansi diri 2 henry dipasang pada tegangan bolak-balik dengan frekuensi anguler 200 rad s–1. Pada A. 60 rangkaian ditambahkan kapasitor yang juga dipasang seri dengan R-L. B. 80 Hitung harga kapasitas kapasitor yang harus dipasang C. 120 agar didapatkan daya maksimum. D. 160 E. 240 9147. EBTANAS-91-46 52. EBTANAS-05-45 Rangkaian seri terdiri dari hambatan murni 200 ohm, Pada suatu rangkaian penala pesawat radio, terdapat kumparan dengan induktansi diri 0,8 henry dan kapasitor dengan kapasitas 8 µF dipasang pada induktor 1 Henry, kapasitas kapasitor l µF dan tegangan 200 volt dengan frekuensi anguker 500 rad s– hambatan 80 ohm. Disusun secara seri, pada frekuensi 1. Besar kuat arus dalam rangkaian tersebut adalah … berapakah rangkaian tersebut beresonansi ? A. 0,57 A B. 0,80 A C. 1,00 A D. 1,25 A E. 1,33 A48. EBTANAS-94-27 Rangkaian seri pada gambar di bawah memiliki impe- dansi minimum jika R = 100 ohm, L = 0,1 H dan C = 10–3π–2 F. Frekuensi tegangan bolak balik yang terpasang adalah … RLC A. 10π Hz B. 25π Hz C. 50 Hz D. 100 Hz E. 150 Hz49. EBTANAS-86-23 Hambatan 1000 ohm, kumparan 0,5 henry, kapasitor 0,2 µF dirangkaikan seri dan dihubungkan dengan sumber tegangan arus bolak-balik yang frekuensinya 5000 rad/s. Harga impedansi rangkaian tersebut mendekati … A. 100 ohm B. 500 ohm C. 1800 ohm D. 1600 ohm E. 2600 ohm50. EBTANAS-89-29 Rangkaian seri R, L dan C dihubungkan dengan tegang-an bolak-balik. Apabila induktansi 10–2 H dan frekuensi resonansi 1000 Hz, maka kapasitas kapasitor … A. 10 π2 µF B. 25 π2 µF C. 30 π2 µF D. 35 π2 µF E. 50 π2 µF51. UAN-04-45 Hambatan R, induktor L dan kapasitor C masing- masing mempunyai nilai 300 ohm. 0,9 Henry dan 3 µF. Jika ketiga komponen listrik tersebut dihubungkan seri dan diberi tegangan efektif AC sebesar 50 volt sedangkan frekuensi sudut AC 1000 rad/s, tentukanlah a. impedansi rangkaian ! b. arus efektif rangkaian ! c. tegangan melintasi L ! d. tegangan melintasi C ! 92Transformator 06. EBTANAS-97-14 Sebuah transformator menurunkan tegangan listrik01. EBTANAS-95-26 bolak-balik dari 220 volt menjadi 10 volt. Efisiensi Arus pusar digunakan pada alat … transformator 60 %. Bila kuat arus pada kumparan A. Tungku magnetik dan induktor Rhumkorf sekunder 6,6 ampere, maka kuat arus pada kumparan B. Transformator dan rem magnetik primernya adalah … C. Tungku magnetik dan rem magnetik A. 1 ampere D. Tungku magnetik dan transformator B. 0,8 ampere E. Tungku magnetik, transformator dan rem magnetik C. 0,5 ampere D. 0,4 ampere02. EBTANAS-01-20 E. 0,3 ampere Sebuah transformator dengan tegangan primer 110 volt dan tegangan sekunder 220 volt mempunyai efisiensi 07. EBTANAS-02-18 80 %. Jika arus pada kumparan primer 5 A maka arus Sebuah transformator memiliki tegangan primer 220 V. sekundernya adalah … A. 0,5 A Jika transformator tersebut menghasilkan tegangan B. 2 A C. 4 A sekunder 8 V, efisiensi trafo 80 % dan kuat arus D. 8 A E. 10 A sekunder 2 A, maka kuat arus primernya adalah …03. EBTANAS-06-20 A. 1 A Sebuah transformator step down dengan efisiensi 80% mengubah tegangan 1000 volt menjadi 220 volt. 2 Transformator tersebut digunakan untuk menyalakan lampu 220 watt. Besar arus pada bagian primer adalah B. 1 A … 3 A. 2,750 A B. 2,000 A C. 1 A C. 1,250 A 5 D. 1,000 A E. 0,275 A D. 1 A 704. EBTANAS-00-16 Sebuah transformator step down mengubah tegangan E. 1 A 220 V menjadi 22 V. Arus pada kumparan primer 0,1 11 ampere. Apabila efisiensi transformator tersebut sebesar 60 % maka arus pada kumparan sekundernya 08. EBTANAS-94-23 adalah … Sebuah transformator dengan tegangan primer 220 V, A. ampere tegangan sekunder 24 V berarus primer 0,2 A. Jika B. 0,12 ampere efisiensi trafo 80 %, maka arus sekundernya adalah … C. 0,44 ampere A. 1,2 A D. 0,60 ampere B. 1,47 A E. 1,20 ampere C. 0,68 A D. 0,55 A05. EBTANAS-99-18 E. 0,055 A Sebuah transformator dihubungkan ke sumber listrik bertegangan 200 VAC. Transformator itu digunakan 09. EBTANAS-06-21 untuk menjalankan alat listrik yang tegangannya 12 Sebuah generator menghasilkan GGL maksimum 120 VAC. Transformator memiliki efisiensi 90 %. Agar alat Volt, ketika kumparannya berputar pada 750 rpm, Jika listrik dapat bekerja normal, sumber listrik harus GGL maksimum generator menjadi 180 Volt, maka mengeluarkan arus 2,5 A. Daya alat listrik itu adalah gerakan kumparan generator menjadi .... … A. 900 rpm A. 555,6 W B. rpm B. 500 W C. rpm C. 450 W D. rpm D. 80 W E. 3375 rpm E. 72 W 10. EBTANAS-92-28 Suatu transformator penurun tegangan ideal mempunyai kumparan primer 1200 lilitan dan dihubungkan dengan tegangan 120 volt. Kumparan sekunder terdiri dari dua bagian terpisah S1 dan S2 masing-masing memberikan output 9 V dan 3 V. Apabila pada kumparan S2 mengalir arus 1,5 A maka pada S1 dapat timbul arus sebesar … A. 0,5 A B. 1,0 A C. 1,5 A D. 3,0 A E. 4,5 A 9311. EBTANAS-88-08 Sebuah trafo mempunyai efisiensi 80 %. Jika tegangan primer 110 volt dan tegangan sekunder 220 volt, arus primer 0,5 ampere maka arus sekundernya … A. 0,5 ampere B. 0,25 ampere C. 0,2 ampere D. 0,1 ampere E. 0,02 ampere12. EBTANAS-87-40 Sebuah transformator step-up mengubah tegangan 25 volt menjadi 150 volt. Efisiensi transformator 60 % dan kum-paran sekundernya dihubungkan dengan lampu 150 volt dan 50 watt. Berapa kuat arus dalam kumparan primernya13. EBTANAS-89-38 Kumparan sekunder sebuah transformator stepdown terdiri dari 2 bagian yang terpisah, masing-masing memberi output 50 volt dan 20 volt. Kumparan primernya 880 lilitan dihubungkan dengan tegangan 220 volt. Apabila kuat arus primer 0,5 ampere, hitunglah kuat arus dan jumlah lilitan pada sekunder !14. UAN-04-44 Sebuah transformator menurunkan tegangan listrik bolak-balik dari 220 volt menjadi 10 volt. Efisiensi transformator 60 % dan bila kuat arus pada kumparan sekunder 6,6 ampere, maka hitunglah kuat arus pada kumparan primernya !15. EBTANAS-90-35Perhatikan gambar di bawah ini. Bila efisiensi trafo 80%, maka kuat arus Ip besarnya adalah …A. 0,10 ampere 120V 12 V/24 WB. 0,16 ampereC. 0,25 ampere input OutputD. 0,42 ampere Ip IsE. 2,4 ampere 94 SWeK. 35 30 23 464 375 179 40 12 146

sepotong kawat berarus listrik i dengan arah sejajar sumbu y